Tim dosen dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Mataram melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat berupa Sosialisasi Eksplorasi Flora dan Fauna Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR) bagi mahasiswa Politeknik Pariwisata Lombok. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat pembelajaran pada mata kuliah Ekowisata yang diajarkan di Poltekpar Lombok.

Kegiatan sosialisasi yang dilaksanakan pada tanggal 27 Agustus 2025 ini dipimpin oleh Dr. Baiq Sri Handayani, M.Pd. bersama tim yang terdiri atas Tri Ayu Lestari, M.Pd., Eni Suyantri, S.Si., M.Pd., Heru Setiawan, M.Si., Gde Cahyadi Wirejagad, M.Si., serta mahasiswa pendamping Salwa Nur Sapiatun Nakjah. Program ini didanai oleh DIPA BLU Universitas Mataram Tahun Anggaran 2025.

Menurut Dr. Baiq Sri Handayani, urgensi kegiatan ini muncul karena keanekaragaman hayati di TNGR yang telah ditetapkan UNESCO sebagai geopark dan cagar biosfer dunia, belum banyak dikenal oleh masyarakat, khususnya kalangan mahasiswa. Padahal, TNGR dengan luas lebih dari 280.000 hektar menyimpan kekayaan flora dan fauna yang dapat menjadi laboratorium alam untuk pembelajaran ekowisata berkelanjutan.

Metode kegiatan dilakukan melalui ceramah, diskusi interaktif, tanya jawab, serta simulasi praktik monitoring flora dan fauna. Mahasiswa juga diberikan kesempatan untuk mengenal hasil eksplorasi biodiversitas TNGR yang sebelumnya telah dilakukan oleh mahasiswa Pendidikan Biologi FKIP Unram dalam program studi independen.

Hasil eksplorasi Flora dan Fauna TNGR yang disosialisasikan berupa keanekaragaman burung, serangga tanah, kupu-kupu, anggrek, belalang, capung, lalat buah serta mikrohabitat dan keanekaragaman vegetasi.

“Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman mahasiswa Politeknik Pariwisata Lombok terhadap konsep ekowisata berbasis konservasi. Mereka tidak hanya memahami teori, tetapi juga mampu mengaitkan langsung dengan kondisi nyata di lapangan,” jelas Eni Suyantri, salah satu anggota tim.

Selain memberikan penguatan pembelajaran, kegiatan ini juga berkontribusi terhadap pencapaian Indikator Kinerja Utama (IKU) perguruan tinggi, khususnya pemanfaatan hasil kerja dosen oleh masyarakat. Luaran dari kegiatan ini akan dipublikasikan dalam bentuk artikel ilmiah pada jurnal nasional ber-ISSN serta dipresentasikan pada seminar nasional pengabdian kepada masyarakat.

Dengan adanya kegiatan sosialisasi ini, mahasiswa diharapkan semakin sadar akan pentingnya menjaga keanekaragaman hayati TNGR sebagai daya tarik wisata sekaligus aset ekologis dunia, sehingga mampu mengembangkan praktik ekowisata yang berkelanjutan dan ramah lingkungan di masa depan.