Mataram, 29 Agustus 2025 – Suasana haru menyelimuti kegiatan purnatugas salah satu dosen senior Program Studi Pendidikan Matematika FKIP Universitas Mataram, Dra. Hj. Sripatmi, M.Si., yang secara resmi mengakhiri pengabdiannya setelah lebih dari 40 tahun membaktikan diri untuk pendidikan. Bulan Agustus 2025 menjadi bulan terakhir beliau menjalankan tugas, dan per 1 September 2025 beliau dinyatakan resmi memasuki masa purnatugas.
Acara yang berlangsung di lingkungan FKIP UNRAM ini dipandu oleh Koordinator Prodi Pendidikan Matematika, Dr. Laila Hayati, M.Si., yang dalam sambutannya menyampaikan apresiasi mendalam atas dedikasi dan kontribusi besar Ibu Sripatmi. “Beliau adalah sosok yang tidak hanya menjadi pendidik, tetapi juga teladan dalam ketulusan dan semangat membimbing mahasiswa maupun rekan sejawat. Jejak pengabdiannya akan selalu menjadi bagian penting dari sejarah prodi,” ungkap Dr. Laila Hayati, M.Si.
Dalam kesempatan tersebut, Ibu Sripatmi turut menyampaikan kesan selama mengabdi sekaligus berpamitan kepada seluruh rekan kerja. Beliau menyampaikan rasa syukur, terima kasih, dan harapan agar prodi pendidikan matematika terus maju serta melahirkan generasi pendidik yang unggul.
Sejumlah dosen senior yang seangkatan dengan beliau dalam membangun dan mengembangkan prodi sejak awal turut memberikan kesan, di antaranya Dr. Nyoman Sridana, M.Si. dan Ketut Sarjana, M.S., yang mengenang perjalanan panjang mendirikan dan membesarkan Prodi Pendidikan Matematika FKIP UNRAM. Sementara itu, rekan kerja lain seperti Dr. Arjudin, M.Si. dan Dr. Deni Hamdani, M.Pd. juga menyampaikan kesan tersendiri tentang sosok Ibu Sripatmi sebagai pribadi yang penuh dedikasi dan selalu menginspirasi.
Tidak hanya itu, para dosen muda yang juga merupakan alumni sekaligus pernah menjadi mahasiswa beliau, seperti Junaidi, M.Pd. dan Nilza Humaira Salsabila, M.Pd., turut memberikan ungkapan penghormatan mendalam. Secara khusus, Junaidi, M.Pd., menyampaikan bahwa “Ibu Sripatmi adalah sosok yang selalu ada bagi saya dan keluarga, baik dalam bimbingan akademik maupun dalam perhatian personal.” Sebuah kesan yang menggambarkan kehangatan hubungan beliau dengan para generasi penerus di prodi.
Pada umumnya, seluruh civitas akademika menyampaikan doa terbaik untuk kesehatan, umur panjang, serta keberkahan bagi Ibu Sripatmi dan keluarga. Selama lebih dari empat dekade, beliau telah mengabdikan ilmu dan keteladanannya, menghasilkan ribuan alumni yang kini tersebar sebagai guru matematika di berbagai sekolah di NTB, menjadi dosen yang melanjutkan estafet pengabdian di Universitas Mataram, hingga menduduki jabatan penting seperti kepala dinas pendidikan.
Purnatugas ini menjadi momen penuh makna sekaligus pengingat akan warisan pengabdian seorang pendidik sejati yang telah membaktikan hidupnya untuk mencerdaskan generasi bangsa.
