Pembukaan Kegiatan Pelatihan Guru Di Sekolah Uji Coba Program Semua Anak CERDAS

Batukliang Utara, 29 Maret 2021 – Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Mataram bermitra dengan INOVASI, mengadakan kegiatan Pelatihan Guru di Sekolah Uji Coba pada Senin 29 Maret 2021 di SD Negeri Karang Sidemen Kecamatan Batukliang Utara Kabupaten Lombok Tengah. Kegiatan yang merupakan kelanjutan dari workshop otorisasi memberikan pelatihan mengenai pembelajaran literasi dan numerasi dasar yang nantinya akan diterapkan di Sekolah Dasar yang ada di Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat.

Pembukaan kegiatan pelatihan ini dihadiri oleh Kepala SD/MI di desa Karang Sidemen, Manager program primobolan depot Semua Anak CERDAS kemitraan FKIP – INOVASI, peserta pelatihan yaitu guru-guru dari sekolah uji coba yang ada di desa Karang Sidemen kecamatan Batukliang Utara Kabupaten Lombok Tengah, serta Fasilitator Daerah yang sebelumnya telah ditunjuk dan diseleksi oleh Tim Pelaksana Program sebagai pemateri.

Kegiatan di awali dengan sambutan dari berbagai pihak, dari Kepala Sekolah Karang Sidemen Bapak Mashur, S.Sos. sebagai tuan rumah, beliau berpesan bahwa semoga kegiatan ini dapat meningkatkan mutu pendidikan khususnya di SD Karang Sidemen dan beberapa sekolah di Batukliang Utara. Lebih lanjut Bapak Mashur, S.Sos juga berpesan bahwa kegiatan pelatihan guru ini nantinya dapat menerapkan materi yang disampaikan oleh fasilitator daerah disekolah masing-masing dan ilmu yang dibagikan oleh fasilitator daerah dapat memberikan manfaat dan dapat meningkatkan kemampuan siswa sekolah dasar khususnya pada kemampuan literasi dan numerasi dasar.

Sambutan kedua oleh Bapak Lalu Hamdian Affandi sebagai Manager Program Semua Anak CERDAS, sebagai pengantar Bapak Hamdian Affandi menjelaskan faktor-faktor yang membuat guru bahagia dalam proses mengajar yang di antaranya adalah dapat atau telah melihat siswa yang diajar dapat belajar dengan baik. Bapak Lalu Hamdian Affandi menerangkan bahwa penting bagi guru untuk menerapkan pembelajaran yang sesuai dengan kemampuan siswa. Berkaitan dengan pencapaian kompetensi pada kurikulum yang sifatnya wajib kadang guru mengabaikan sampai di level berapa kemampuan siswa yang diajar oleh guru. Dengan adanya penyeragaman dalam proses penyampaian kegiatan pembelajaran, tentunya membuat siswa yang belum sampai pada level yang diajarkan akan kesulitan dalam mengikuti proses pembelajaran, kesulitan ini diluapkan dalam bentuk malas belajar, lebih suka bermain, bahkan hingga bolos sekolah karena siswa merasa belajar di sekolah tidak menarik. Hal inilah yang melatarbelakangi diadakannya “Program Semua Anak CERDAS”, CERDAS di sini merupakan akronim dari Cakap Literasi dan Numerasi Dasar yang mengajarkan kemampuan Literasi dan Numerasi sesuai dengan level kemampuan siswa dalam literasi dan numerasi.

Kegiatan Pelatihan secara resmi dibuka oleh Bapak Rifa’i (Kepala Sekolah Dasar Negeri Persil) di kesempatan ini beliau (Bapak Rifa’i) juga berpesan kepada peserta kegiatan pelatihan guru untuk di sekolah Uji Coba agar berani mengutarakan berbagai permasalahan yang selama ini dihadapi di sekolah kepada fasilitator daerah. Kegiatan diakhiri dengan Do’a dan sekaligus memulai kegiatan inti pelatihan guru di sekolah uji coba “Program Semua Anak CERDAS”. (ERF)

Bagikan berita ini!

Berita lainnya