Praktisi Mengajar adalah Program yang diinisiasi oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia agar lulusan perguruan tinggi lebih siap untuk masuk ke dunia kerja. Program ini mendorong kolaborasi aktif praktisi ahli dengan dosen juara agar tercipta pertukaran ilmu dan keahlian yang mendalam dan bermakna antar sivitas akademika di perguruan tinggi dan profesional di dunia kerja. Kolaborasi ini dilakukan dalam mata kuliah yang disampaikan di ruang kelas baik secara luring maupun daring.

Program Studi Pendidikan Kimia memenangkan kompetisi dosen praktisi untuk mata kuliah Kimia Laut dan Kimia Lingkungan. Mata Kuliah Kimia Lingkungan (Dosen: Dr. Wildan, M.Pd. dan Supriadi, M.Pd, Dosen praktisi: Suci Agustiarini, S.Tr), pada mata kuliah ini mahasiswa belajar tentang isu-isu penting dalam perubahan iklim  dunia, seperti global warming, pencemaran udara, pencemaran tanah, pencemaran air, pengolahan limbah, pengolahan limbah industri farmasi, ekologi industri: pengurangan, pemanfaatan dan penanganan limbah, sampling dan preparasi dalam analisa lingkungan, parameter kualitas dan analisis air, parameter kualitas dan analisisnya, parameter kualitas dan analisis tanah. Materi yang diberikan mencakup tiga level representasi, yaitu level makroskopik, level submikroskopik, dan level simbolik yang ditampilkan dalam bentuk aplikasi augmented reality (AR). Di akhir perkuliahan, mahasiswa akan diberikan permasalahan untuk dicari solusi dalam mengatasinya dengan mengembangkan desain cara pengolahannya.

Untuk Kimia Laut (Dosen: Drs. Jeckson Siahaan, M.Pd, Dosen Praktisi: Nuga Putrantijo, M.Si, Kepala Stasiun Klimatologi Lombok Barat), Pada mata kuliah ini mahasiswa belajar tentang pengertian air laut sebagai larutan kimia, salinitas air laut dan cara pengukurannya, pengaruh kimiawi air laut dan siklus global, pengaruh densitas terhadap tekanan di dalam air laut, fenomena cahaya dan suara di dalam air laut, interaksi kimia antara air laut dan atmosfir, interaksi biokimia antara atmosfir dan lautan, peranan lautan dalam perubahan iklim, dan iklimdimasa depan, dan menentukan kualitas parameter air laut.

 

 

Bagikan berita ini!